AYAPURA, iNews.id – Tokoh agama di Kota Jayapura, Papua, menilai kebijakan otonomi khusus (otsus) untuk daerah tersebut merupakan berkat dari Tuhan. Karena itu pengelolaan dana tersebut harus diatur secara baik. Pendeta Albert Yoku mengatakan, perhatian pemerintah kepada masyarakat di papua sangat besar. Sayangnya, dana otsus tidak dirasakan menyeluruh.
“Saya malu berbicara ini, karena negara begitu baik memberi perhatian. Kita orang Papua yang di pemerintahan dan dewan, menyia-nyiakan ini,” kata Mantan Ketua Sinode Gereja Kristen Injili (GKI), Minggu (3/1/2020). Dia mengibaratkan, otsus merupakan anugerah terbesar dari Tuhan yang telah diberikan kepada masyarakat Papua. Tentunya harus dikelola dengan baik.
“Tapi hari ini tidak jadi berkat, jadi kalau di evaluasi sangat penting,” ujarnya. Pendeta Albert pun meminta pelaksanaan otsus harus dievaluasi menyeluruh, agar dapat mensejahterakan dan benar-benar dirasakan masyarakat Papua dan Papua Barat.
Menurutnya, evaluasi perlu melibatkan seluruh unsur, sehingga dapat mengukur pencapaian maupun kegagalannya. Lalu menjadi perhatian dalam penerapan ke depannya.