Site icon Tanah Airku

Pemerintah Pastikan PON XX Digelar Oktober 2021, Atlet-Pelatih Harus Divaksinasi

Liputan6.com, Jakarta – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memastikan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX akan digelar di Papua pada 2-15 Oktober 2021. Pelaksaan PON ke-20 ini sedianya digelar pada Oktober 2020, namun ditunda karena beberapa pertimbangan.

“Prinsipnya semuanya sudah siap dan kami juga melaporkan, maka pelaksanaan PON XX itu pada tanggal 2 Oktober sampai dengan 15 Oktober 2021,” kata Zainudin usai rapat terbatas bersama Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (15/3/2021).

“Arahan Bapak Presiden karena ini sudah siap kita akan lakukan pada tahun 2021 ini. Tidak ada penundaan PON, karena ini sudah sempat kita tunda pada tahun 2020,” sambungnya.

Kendati begitu, dia masih mempertimbangkan apakah PON XX akan dilaksanakan dengan penonton atau tidak. Zainuddin menyebut hal itu akan diputuskan setelah pemerintah melihat pelaksanaan Olimpiade Tokyo yang berlangsung pada 23 Juli 2021.

“Kita akan lihat perkembangannya nanti apakah ini akan dilaksanakan tanpa penonton atau penonton terbatas atau dalam kapasitas normal. Kita akan lihat disitu penerapannya seperti apa protokol kesehatan tentu itu menjadi penting dan harus dilakukan dengan displin,” jelasnya.

Selain itu, Presiden Jokowi meminta agar seluruh kontigen baik atlet, pelatih, hingga tenaga pendukung lainnya yang terlibat di PON ke-20 divaksinasi Covid-19 terlebih dahulu. Bahkan, masyarakat sekitar venue juga harus divaksin agar mereka aman dari penularan virus corona.

“Pada saat bulan Oktober nanti, mereka sudah tervaksin semuanya dan kalau dilihat dari perjalanan pelaksanaan kegiatan vaksinasi, saya kira saya juga optimis bahwa nanti pada saatnya itu sudah tervaksin semuanya,” ujar Zainuddin.

 

Exit mobile version