TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo mengintruksikan jajarannya untuk mengintensifkan operasi yustisi dan menggencarkan sosialisasi penerapan 6 M dan melaksanakan 3 T, hal itu dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 pasca libur Idul Fitri 1442 Hijriah.
“Dengan terus menerapkan disiplin 6M dan melaksanakan 3T, Operasi Yustisi, InsyaAllah tidak terjadi peningkatan kasus Covid-19 di Prov insi Jambi,” Ujar Irjen Rachmad, usai melakukan pengecekan Ruang Isolasi Covid-19 Polresta Jambi bersama Kapolresta Jambi Kombes Pol Dover Christian di Asrama Talang Banjar, Senin (24/04/21) siang.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Jambi mengecek sarana dan prasarana serta kesiapan tenaga medis di ruang isolasi Covid-19 Polresta Jambi dalam mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 pasca libur Idul Fitri 1442 Hijriah.
Baca juga: Akhir Pekan di Rumah Saja? Lebih Seru dengan Smart Cinemax Soundbar Android 4K Ultra HD
Baca juga: Satu Korban Kapal KM Wicly Jaya Sakti Belum Ditemukan, Pencarian di Area Sekitar Pulau Berhala
Baca juga: Doni Monardo Diganti, Jokowi Tunjuk Ganip Warsito, Begini Kata DPR
Mengutip pernyataan Ketua Satgas Penanganan Covid-19 sekaligus Ketua Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo, saat memantau Pemeriksaan GeNose c19 di Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang dan pemeriksaan cepat antigen di Terminal Alang-Alang Lebar Palembang, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (22/5/2021) yang mengatakan bahwa dalam dua hari terakhir, kasus positif Covid-19 di Indonesia meningkat. Dari yang semula sekitar 4.000 kasus positif per hari menjadi 5.000-6.000 kasus positif per hari. Kasus positif melebihi rata-rata kesembuhan yang masih 4.000 orang per hari. Angka kematian akibat Covid-19 dalam periode yang sama meningkat dari 2,71 persen menjadi 2,78 persen.
Kemudian, berdasarkan data yang dikumpulkan jajaran Polda Jambi, keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) saat ini di angka 21,05 % dari total 1.435 ketersediaan tempat tidur khusus pasien Covid-19 di Rumah Sakit (RS) maupun Rumah Isolasi (Ruso).
Dengan kondisi itu, Kapolda Jambi mengintruksikan jajarannya untuk mengintensifkan operasi yustisi dalam upaya mencegah terjadinya peningkatan kasus pandemi Covid-19 di Provinsi Jambi.
“Bhabinkamtibmas bersama petugas Patroli Sabhara bekerja sama dengan Satpol PP, Dinas Perhubungan, TNI dan BPBD akan melakukan operasi Yustisi dan memberikan himbauan kepada masyarakat untuk senantiasa menggunakan masker dan menjaga jarak / menghindari kerumunan serta mengecek kesedian tempat-tempat cuci tangan di lokasi-lokasi pasar, tempat ibadah, tempat public, rumah makan dan tempat keramaian lainnya,” Jelas Kapolda Jambi.
Kapolda Jambi juga menyebutkan Kepolisian akan melakukan penyemprotan Disinfektan bekerja sama dengan BPBD yang telah di jadwalkan akan dilakukan setiap minggu di lokasi-lokasi publik.
Seperti diketahui, Polda Jambi dalam dua bulan terakhir telah membagikan 250.000 masker dan telah melakukan 11.750 swab antigen untuk kampanye menggunakan masker dan meningkatkan Tracing untuk memutus mata rantai Covid-19.
Baca juga: Kapal Perang TNI AD Sudah Menuju Papua, 400 Personel Batalyon Pasukan Setan Akan Buru KKB Papua
Baca juga: Foto Zaman SD Luna Maya Beredar, Netizen : Dari Dulu Sudah Cantik, Bule Paling Tinggi
Baca juga: Hari Keempat Pencarian Satu Korban KM Wicly, Tim SAR Masih Telusuri Area Pulau Berhala
