Site icon Tanah Airku

KKB meresahkan penduduk di Yahukimo

Satgas Nemangkawi berada di Kali Yegi, Distrik Dekai, untuk mencari pekerja PT. Indo Papua yang melarikan diri dari KKB, Yahukimo, Papua, Senin (23/8/2021)/(Dok Humas Polda Papua)

JAYAPURA  – Bupati Yahukimo Didimus Yahuli memerintahkan aparat keamanan untuk memburu kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang beberapa pekan terakhir ini membuat situasi keamanan di kawasan tersebut menjadi tidak kondusif.

“Kami sudah rapat dengan pihak-pihak terkait, jadi langkah kami selanjutnya adalah tetap berhubungan dengan polisi dan TNI agar mereka dapat ditangkap, ditahan, dan diadili sesuai perbuatan yang dilakukan,” kata Didimus, Rabu (25 Agustus 2021).

Masyarakat tidak menginginkan adanya KKB, lanjut Didimus, karena sempat menghentikan pembangunan jalan menuju Yahukimo.

Menurut dia, masyarakat tidak menginginkan kekerasan di wilayah mereka dan menginginkan aparat keamanan segera memulihkan situasi yang kondusif di Yahukimo.

“Saya melihat mereka (publik) mengeluarkan pernyataan yang menyangkal dan mengutuk pembunuhan warga sipil yang tidak bersalah,” kata Didimus.

Sebelumnya diberitakan, KKB diduga melakukan kejahatan bersenjata di wilayah Dekai selama dua pekan terakhir.

Akibat aksi KKB pada Agustus 2021, tiga orang tewas dan beberapa rumah terbakar.

Satgas Nemangkawi mengidentifikasi pelaku sebagai KKB yang dipimpin oleh Tenius Gwijangge, Senat Soll dan Temianus Magayang.

Baru-baru ini, dua orang pembangun jembatan di Yahukimo dibunuh dan dibakar oleh KKB.

Exit mobile version