Selasa (28 September 2021) menjelang pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-20 di Stadion Lucas Enebe Papua, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo langsung meninjau kesiapan keamanan. Dalam rangka menjamin keamanan, kedamaian, dan kelancaran pelaksanaan pembukaan, pelaksanaan, dan penutupan Pekan Olahraga Nasional, Panglima dan Kapolri melakukan kunjungan langsung.
Kapolri mengatakan: “Jadi kita baru saja melakukan rangkaian kegiatan gladi bersih dan persiapan pengamanan. Kegiatan ini untuk pengamanan venue dan pembukaan dan penutupan presiden.” Melalui pengamatan langsung, Kapolri memastikan keselamatan kerja personel TNI-Polri berjalan dengan baik. Pasalnya, para pejabat telah bersiaga di lokasi yang telah ditentukan untuk memastikan keamanan event olahraga dalam negeri.
“Tentu kita berharap dengan masuknya aparat keamanan dari ring pertama hingga ring keempat, kita berharap semua kegiatan pengamanan PON dapat terlaksana dengan aman, lancar dan lancar,” ujar Kapolri. Selain memastikan keamanan untuk keselamatan dan keamanan huru hara, mantan Kapolres Banten itu juga mengingatkan masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan masyarakat.
Diantaranya percepatan vaksinasi dan penerapan protokol kesehatan (prokes) selama pelaksanaan PON. Salah satunya adalah mempercepat vaksinasi. Mengingat kebutuhan untuk bisa menyaksikan pertandingan secara langsung, masyarakat harus divaksinasi.
“Tentu kita berharap dengan masuknya aparat keamanan dari ring pertama hingga ring keempat, kita berharap semua kegiatan pengamanan PON dapat terlaksana dengan aman, lancar dan lancar,” ujar Kapolri.
Selain memastikan keamanan untuk keselamatan dan keamanan huru hara, mantan Kapolres Banten itu juga mengingatkan masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan masyarakat. Diantaranya percepatan vaksinasi dan penerapan protokol kesehatan (prokes) selama pelaksanaan PON. Salah satunya adalah mempercepat vaksinasi. Mengingat kebutuhan untuk bisa menyaksikan pertandingan secara langsung, masyarakat harus divaksinasi.
“Kemudian daya tarik kami terkait dengan kegiatan untuk penonton. 25% kapasitas penonton di venue sudah dua kali divaksinasi. Bersama Pangdam, kami sudah membuka titik vaksinasi di 4 area venue, dan kami berharap dapat Bisa begitu. Oleh karena itu, selain kelancaran proses vaksinasi, masyarakat berkesempatan untuk menonton karena harus bisa dilakukan dengan benar-benar benar,” ujar mantan penyidik KPK itu. Oleh karena itu, Kapolri mengajak masyarakat untuk segera mendatangi kios vaksinasi yang disediakan oleh TNI-Polri.
Dengan demikian, pelaksanaan PON XX dapat terlaksana dengan aman dengan syarat keamanan dan ketertiban masyarakat terganggu, serta mencegah lonjakan pertumbuhan Covid-19. “Kami menghimbau kepada masyarakat agar menggunakan jaringan vaksin TNI-Polri, dan dinas kesehatan dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Papua. Demikian pula kami terus memerintahkan satgas-satgas lainnya untuk memastikan kelancaran dan keamanan PON,” ujarnya. pungkas Kapolri.