Brigjen Rusdi Hartono, Direktur Pelayanan Informasi Publik (Karopenmas) Departemen Humas Polri, menyatakan polisi melakukan Operasi Deraku Cartenz pada 2021 untuk memastikan PON Papua pada 2021.
Dalam operasi ini, polisi bekerja sama dengan TNI dan beberapa rekanan polisi. “Operasi Polri dengan sandi Deraku Carenz 2021, Polri bersama TNI dan mitra lainnya memastikan kegiatan PON di empat klaster dan venue. Semuanya berjalan dan situasi kondusif sekarang,” kata Rusdi, Rabu (6/6). /10/2021).
1. Operasi berjalan dengan baik
Rusdi mengungkapkan, operasi pengamanan PON Papua yang digelar TNI dan Polri ini berjalan baik. Ke depannya, dia berharap agar gelaran PON bisa berjalan dengan baik. Pihak kepolisian, bersama dengan TNI, siap mengamankan hajatan olahraga nasional empat tahunan tersebut. “Operasi kepolisian berjalan dengan baik, dan kita berharap mudah-mudahan kegiatan PON ke-20 di Papua dapat berjalan dengan aman dan juga menghasilkan prestasi-prestasi olahraga bagi Indonesia di masa mendatang,” ujar Rusdi.
2. PON Papua jadi contoh penyelenggaraan event olahraga di tengah pandemik
Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, menyampaikan penyelenggaraan PON Papua 2021 menjadi contoh event olahraga di tengah pandemik COVID-19. PON Papua jadi momentum bagi Indonesia untuk belajar menggelar hajatan besar di kala pandemik. “PON ini sebagai momentum kita untuk belajar, uji coba menyelenggarakan kegiatan di tengah masa pandemik COVID-19. Karena kita tidak tahu kapan pandemik ini akan berakhir. Dari empat hari perjalanan saya di PON Papua, apa yang saya lihat sih baik, oke,” ujar Zainudin.
3. Banyak cabor minta rekomendasi dari PON Papua
Zainudin juga mengungkapkan beberapa cabang olahraga sudah meminta rekomendasi dari PON Papua 2021. Mereka ingin belajar menyelenggarakan event olahraga secara offline di tengah pandemik COVID-19. “Sudah antre beberapa cabor yang meminta rekomendasi untuk menyelenggarakan kegiatan nasional dan internasional seperti bulu tangkis, panahan, triatlon, squash, basket dan lainnya. PON Papua 2021 jadi momentum belajar menyelenggarakan event olahraga secara offline,” tutur Zainudin.
