Papeda adalah salah satu makanan khas Papua yang paling ikonik dan terkenal. Papeda makanan berbahan pokok dasar sagu yang terkenal dari Papua. Padeda memiliki tekstur yang kental dan rasa yang ringan. Makanan ini terbuat dari pohon sagu yang telah diperas, disaring dan dimasak.
Pelengkap papeda ada ikan kuah kuning dan aneka sayuran agar semakin sedap. Biasanya papeda dinikmati secara ramai karena sudah dibuat porsi yang cukup besar. Makan papeda menjadi lebih seru karena kebersamaan.
Masyarakat Papua biasanya menyantap papeda dengan helai dan hote. Helai adalah alat makan kayu tradisional untuk menyajikan papeda, sedangkan hote adalah piring kayu yang digunakan untuk menyantap papeda.
Filosofi Papeda
Masyarakat Sentani menyebut tradisi makan papeda dari satu piring yang sama dalam satu keluarga sebagai helai mbai hote mbai. Mbai berarti satu. Filosofi papeda disebutkan Charles Toto, makan dalam satu keluarga menyimpan cerita untuk masa depan anak dan cucu.
Sebab acara makan bersama yang menandai ikatan kekeluargaan itu menjadi ruang diskusi antara ayah, ibu, dan anak. Sebuah ruang kecil untuk bermusyawarah.
Namun, sayangnya keberadaan papeda semakin tergeser oleh nasi. Charles Toto mengamati perubahan ini sudah lama terjadi. Saat kecil, berusia sekitar tujuh tahun, ia sudah mengenal beras. Kala itu ada kebijakan pemerintah membuka lahan persawahan di Papua. “Dulu ada stigma bahwa makan nasi itu modern, bahwa nasi itu untuk masyarakat yang mampu, bahwa kelas nasi lebih tinggi daripada papeda,” jelas Charles Toto.
Ia melanjutkan, “Informasi tersebut membuat orang dari kampung merasa bahwa makan papeda dan ikan itu kualitasnya lebih rendah, sehingga kemudian mereka berbondong-bondong mencari nasi,” terang Charles Toto.
Karena itu, ia selalu gencar menyampaikan pesan bahwa apa yang mereka miliki di kampung sebetulnya lebih baik. Ia berharap, masyarakat Papua paham bahwa menjaga pangan lokal merupakan hal penting.
Papeda merupakan makanan bebas gluten yang cocok untuk orang yang sedang diet dan penganut gaya hidup sehat. Bahan baku papeda yakni sagu tersedia dari Indonesia, sehingga tidak perlu repot membeli makanan sehat impor.
Baca juga : 5 Kuliner Khas Papua, Wajib Kamu Coba!
