Site icon Tanah Airku

Makna Tari Adat Suanggi, Simak Yuk!

Makna Tari Adat Suanggi

Makna Tari Adat Suanggi

Bangunpapua.com – Indonesia memiliki warisan budaya yang banyak sekali. Salah satu warisan budaya yang menarik untuk dikupas ialah Tari Adat Suanggi.

Kali ini kita akan mengulas Tari Adat Suanggi yang berasal dari Papua Barat. Yuk simak artikel dibawah ini.

Tari Suanggi merupakan tarian adat tradisional yang berasal dari Papua Barat. Menurut beberapa sumber, Tari Suanggi adalah tarian yang menggambarkan kepercayaan magis masyarakat Papua Barat.

Tari Suanggi juga kental dengan nuansa sakral dan magis, serta digunakan untuk mengusir roh jahat. Tari Suanggi dilakukan untuk mengusir roh yang masih memiliki janji yang belum ditepati.

Baca juga: Tari Adat Tradisional Papua

Makna Tari Suanggi

Makna Tari Suanggi sendiri berawal dari kisah seorang suami yang ditinggal mati istrinya secara tidak wajar. Biasanya menjadi korban korban makhluk anggi-anggi atau jejadian yang dipercaya oleh masyarakat Papua Barat.

Dalam kepercayaan masyarakat setempat, Suanggi adalah sebutan untuk orang yang meninggal karena masih memiliki janji yang belum ditepati, sehingga belum mendapat kenyamanan di alam baka.

Arwah dari orang tersebut tidak akan tenang, bahkan bergentayangan di dunia. Menurut kepercayaan masyarakat Papua Barat, bahkan arwah orang yang masih memiliki janji ini dapat merasuki orang lain dan membuatnya berada dalam bahaya yang mengancam nyawa. Sehingga kemudian, arwah ini disebut juga dengan roh jahat atau kapes.

Menurut cerita-cerita yang berkembang di tengah masyarakat Papua, roh-roh jahat ini bisa digunakan untuk mencelakakan orang lain yang tidak disenangi. Sebab, roh jahat ini bisa membuat orang yang dirasukinya menjadi sakit, kurus, kemudian meninggal.

Apabila telah jatuh korban seperti ini, para tetua adat akan melakukan ritual tertentu untuk mencari tahu siapa si perempuan suanggi ini. Setelah berhasil diketahui, perempuan tersebut akan dibunuh, entah dipukul atau dipaksa minum racun akar tuba.

Kemudian, perutnya akan dibedah untuk melihat apakah ada keanehan dalam perutnya. Konon, apabila perempuan tersebut memang Suanggi, ia akan memiliki dua empedu. Kepercayaan ini masih sangat eksis dan dipercaya oleh masyarakat setempat.

Baca juga: Lagu Daerah Papua Yamko Rambe Yamko dan Maknanya

Gerakan Tari Suanggi

Jika diperhatikan lebih detail, setiap gerakan dari Tari Suanggi ini bukan seperti gerakan tarian pada umumnya. Tetapi, lebih menyerupai aktivitas seorang dukun yang hendak menyembuhkan penyakit tertentu.

Tari Suanggi biasanya dilakukan oleh 16 penari laki-laki dan 2 penari perempuan dengan menggunakan pakaian adat khas Papua Barat. Tari Suanggi ini hanya ditampilkan ketika ada warga setempat yang meninggal secara tidak wajar dan merasuki orang lain. Karena itu, Tari Suanggi ini tidak dapat ditemukan dan disaksikan dengan mudah karena tidak ditampilkan pada pentas budaya atau acara umum lainnya.

Nah, itulah sedikit informasi tentang makna dan gerakan Tari Adat Suanggi dari Papua Barat. Semoga pembahasan tadi sedikit menambah wawasan kalian tentang warisan budaya di Indonesia yaaa^^

Baca juga: 17 Lagu Papua Beserta Makna Mendalam

Exit mobile version