JAKARTA – Tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri ulang menyampaikan update tentang bersama dengan proses identifikasi jenazah korban kebakaran Lapas Kelas I Tangerang, Senin (13/9/2021).
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Mabes Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan, hari ini tim DVI berhasil mengidentifikasi delapan jenazah.
“Kembali tim DVI berhasil mengidentifikasi 8 jenazah,” kata Ramadhan sementara jumpa pers di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (13/9/2021).
Ramadhan menyebut dalam 8 jenazah yang berhasil teridentifikasi ini satu jenazah di antaranya merupakan Warga Negara Asing asal Portugal.
Dengan begitu, hingga hari ini, total telah tersedia 18 jenazah yang berhasil teridentifikasi berasal dari 41 jenazah korban kebakaran yang diserahkan ke tim DVI RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.
“Yang mana berasal dari 8 jenazah ini satu di antaranya adalah jenazah berasal dari WNA berasal dari Portugal jadi 7 nya WNI dan 1 WN Portugal,” ucapnya.
Adapun delapan jenazah yang berhasil teridentifikasi pada hari ini yaitu:
1. Anton alias Capung bin Idal (35).
2. Lim Angie Sugianto bin Go Shong Weng (68).
3. Sarim alias Bapak Bin Harkam (56).
4. Rezkil Khairi alias Padang bin Nursin (23).
5. Sumantri Jayaprana alias Ipan bin Darman (35).
6. I Wayan Tirta Utama alias Tita Utama bin Nyoman Sami (36).
7. Petra Eka alias Etus bin Suhendar (25).
8. Ricardo Ussumane Embalo bin Antonio Embalo (51)
“Jumlah total yang sidah sukses teridentifikasi sampai bersama dengan hari Senin tanggal 13 September 2021 sejumlah 18 orang,” ucap Ramadhan.
Dengan begitu, Ramadhan menyebut kalau sampai waktu ini pihaknya dalam perihal ini tim DVI Polri tetap tetap bekerja pada sisa korban yang belum teridentifikasi.
“Jumlah korban yang belum teridentifikasi ada 23 orang,” katanya.