Polres Garut Jawa Barat mengerahkan personel khusus di setiap wilayah rencana Daun Rindang yang digagas Irjen Pol Suntana Polda Jabar, dengan harapan kehadiran polisi yang santun bisa melindungi warga.
Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono menyatakan, kehadiran polisi dalam kegiatan masyarakat diharapkan bisa menjadi solusi bagi warga untuk melatih bhabinkamtibmas polisi.
“Intinya masyarakat bisa langsung merasakan kehadiran polisi dan bisa memberikan perlindungan, kenyamanan dan perlindungan,” ujarnya di Mapolres Garut kemarin.
Selain tetap diuntungkan, polisi dalam rencana “Daun Rindang” ini diharapkan dapat memperlancar aktivitas saat masyarakat melakukan aktivitas, seperti menjaga dan mengatur lalu lintas saat masyarakat memulai aktivitas di pagi hari.
“Termasuk kegiatan patroli, termasuk kebaktian gereja atau salat Jumat dan tempat ibadah lainnya,” katanya.
Dalam pelaksanaannya, Polres Garut menyiapkan beberapa kendaraan taktis yang digunakan aparat kepolisian untuk mempermudah koordinasi dengan warga dan mendengarkan pengaduan mereka.
Bahkan, karena ancaman hidrometeorologi Garut tampaknya telah benar-benar dihilangkan, pemenang Adhi Makayasa menyatakan bahwa pihaknya akan lebih aktif dalam mengerahkan polisi ke daerah rawan bencana untuk memberikan sosialisasi bencana.
Jangan lupa, kata dia, dengan adanya Green Leaf Project ini diharapkan mampu mengingatkan warga dan memberikan kenyamanan khususnya di kawasan pusat ekonomi untuk menerapkan protokol sanitasi (prokes) pencegahan COVID-19. Meski demikian, Wirdhanto berharap, dengan mengerahkan polisi dalam Proyek Daun Hijau tidak akan mengurangi peran petugas Bhabinkamtibmas di kalangan warga.
“Kami juga akan mengontrolnya,” ingatnya.
