Bangunpapua.com – Pembangunan tempat pertemuan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (PUPR) Kabupaten Jayapura di Kampung Ayapo sudah mencapai 80 persen.
Kepala Kampung Adat Ayapo, Lewi Puhili meyakini tempat pertemuan di Kampung Ayapo akan siap digunakan dalam Kongres Masyarakat Adat Nusantara atau KMAN VI pada Oktober mendatang.
“Tempat sarasehan yang dibangun PUPR sudah mencapai 80 persen hampir selesai, artinya sudah siap saat Kongres Masyarakat Adat Nusantara (KMAN) VI,” kata Lewi Puhili di Obhe Ondoafi Kampung Ayapo, Kamis 21 September 2022.
Lewi pun mengungkapkan alasan pembangunan tempat sarasehan yang lebih besar, dikarenakan kondisi Obhe atau rumah Adat Keondofoloan Kampung Ayapo tidak mampu menampung peserta sarasehan.
Kondisi ini menjadi pertimbangan untuk pembangunan tempat sarasehan yang baru dengan kapasitas tampung mencapai 300 orang. “Obhe kecil, Obhe kami gunakan untuk menampung tamu-tamu utama yang akan menginap di Kampung Ayapo,” ucap Lewi Puhili.
Pemerintah Kampung Adat Ayapo telah menyiapkan 12 rumah layak huni untuk menampung ratusan peserta sarasehan di Kampung Ayapo. Rumah ini memiliki fasilitas, seperti kamar mandi dan MCK.
“Kami siap 12 rumah. Ada rumah-rumah kepala suku, dan Obhe sendiri sebagai tempat menginap tamu peserta sarasehan,” bebernya.
Selain rumah untuk menginap para peserta KMAN VI, Pemerintah Kampung Adat Ayapo juga akan membuat musala untuk tempat beribadah para peserta kongres yang beragama Islam.
Sumber : Kabarpapua.co
Baca juga: Bank Papua Bantu Warga Jayawijaya Budidaya Kacang Kedelai
