• Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Rabu, Juni 7, 2023
  • Login
  • Papua Terkini
  • Tanah Papua
  • Seputar Tokoh
  • Aspirasi Warga
No Result
View All Result
Tanah Airku
  • Papua Terkini
  • Tanah Papua
  • Seputar Tokoh
  • Aspirasi Warga
No Result
View All Result
Tanah Airku
No Result
View All Result
Home Info Papua

Kisah Alfred Russell Wallace, Ilmuwan Pertama yang Sadari Uniknya Hewan Papua

Admin Bangunpapua by Admin Bangunpapua
3 Februari 2021
in Info Papua
0 0
0
Kisah Alfred Russell Wallace, Ilmuwan Pertama yang Sadari Uniknya Hewan Papua
Manokwari – Alfred Russel bisa dibilang sebagai ilmuwan pertama yang mendeteksi keunikan fauna Papua. Dia diketahui pernah melakukan penelitian di Manokwari, Papua.
Alfred Russel Wallace adalah seorang ilmuwan biologi dari Inggris. Dia pernah melakukan penelitian di Manokwari, Papua Barat. Ia datang dan membuat basecamp di Pulau Mansinam, Teluk Doreri, Manokwari pada 10 April 1858 atau sekitar 163 tahun yang lalu.

Wallace adalah sahabat baik Charles Darwin, sang penemu teori evolusi. Bersama Darwin, Wallace beberapa kali melakukan penelitian bersama terkait evolusi.

Dia juga yang menyodorkan teori evolusi melalui seleksi alam. Wallace menulis buku yang terkenal The Malay Archipelago (1890). Buku tersebut berisi hasil penelitiannya di beberapa wilayah Indonesia sejak 1854.

Konon katanya, buku tersebut yang memotivasi Darwin untuk menerbitkan bukunya yang berjudul ‘The Origin of Species’.

Wallace adalah ilmuwan pertama yang mendeteksi keunikan fauna Papua. Wallace menyadari bahwa ada perbedaan yang sangat mencolok antara fauna yang berada di Indonesia bagian barat dengan fauna yang berada di Papua.

Perbedaan yang paling krusial antar wilayah tersebut dimulai dari sebelah timur Bali dan Sulawesi, yang kemudian dianggap sebagai wilayah pembatas dan sekarang dikenal sebagai Garis Wallace.

Menurut Wallace, fauna Indonesia bagian barat mirip dengan fauna Asia daratan. Sedangkan di Papua, faunanya mirip dengan Australia.

Perbedaan yang paling penting antar fauna di kedua wilayah tersebut berkaitan dengan organ reproduksi mamalianya. Mamalia Papua memiliki kantung di perutnya.

Artikel ini dibuat oleh Hari Suroto dari Balai Arkeologi Papua dan diubah seperlunya oleh redaksi.

(wsw/ddn)

Tags: detikTravel
Admin Bangunpapua

Admin Bangunpapua

Next Post
Kelompok kriminal bersenjata tembak warga sipil di Intan Jaya

Kelompok kriminal bersenjata tembak warga sipil di Intan Jaya

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Login
Notify of
guest

guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Fauna Endemik di Pulau Papua

Fauna Endemik di Pulau Papua

15 Agustus 2022
5 Tari Adat Papua

5 Tari Adat Papua

20 Maret 2023
Alat Musik Triton

Mengenal Alat Musik Triton dari Papua, Simak Yuk!

16 November 2022
Jenis Rumah Adat Papua dan Keunikannya

5 Jenis Rumah Adat Papua dan Keunikannya!

5 Agustus 2022
Rumah Adat Honai Papua: Keunikan, Asal-usul, hingga Proses Pembuatannya

Rumah Adat Honai Papua: Keunikan, Asal-usul, hingga Proses Pembuatannya

30 Mei 2023
Melihat Indahnya Alam Wisata Papua Barat di Manokwari, Ada Teluk Doreri hingga Pantai Pasir Putih

Melihat Indahnya Alam Wisata Papua Barat di Manokwari, Ada Teluk Doreri hingga Pantai Pasir Putih

30 Mei 2023
13 Makanan Khas Papua yang Unik, Ada Udang Selingkuh hingga Sarang Semut

13 Makanan Khas Papua yang Unik, Ada Udang Selingkuh hingga Sarang Semut

17 Mei 2023
Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf RI Dwi Marhen Yono melihat lukisan kulit kayu di Kampung Asei Distrik Sentani Timur

Kemenparekraf Minta Pemda Perkuat Promosi Digital Desa Wisata Papua

17 Mei 2023

Berita Pilihan

Rumah Adat Honai Papua: Keunikan, Asal-usul, hingga Proses Pembuatannya

Rumah Adat Honai Papua: Keunikan, Asal-usul, hingga Proses Pembuatannya

30 Mei 2023
Melihat Indahnya Alam Wisata Papua Barat di Manokwari, Ada Teluk Doreri hingga Pantai Pasir Putih

Melihat Indahnya Alam Wisata Papua Barat di Manokwari, Ada Teluk Doreri hingga Pantai Pasir Putih

30 Mei 2023
13 Makanan Khas Papua yang Unik, Ada Udang Selingkuh hingga Sarang Semut

13 Makanan Khas Papua yang Unik, Ada Udang Selingkuh hingga Sarang Semut

17 Mei 2023
Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf RI Dwi Marhen Yono melihat lukisan kulit kayu di Kampung Asei Distrik Sentani Timur

Kemenparekraf Minta Pemda Perkuat Promosi Digital Desa Wisata Papua

17 Mei 2023
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
© Copyright BangunPapuaTeam All Rights Reserved
No Result
View All Result
  • Papua Terkini
  • Tanah Papua
  • Seputar Tokoh
  • Aspirasi Warga

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
wpDiscuz